12 Menit Untuk Selamanya Movie Review

12 Menit Untuk Selamanya

Jadi beberapa hari yang lalu tepatnya  7 Februari 2014 temenku nih namanya Hary, ngebet pengen nonton 12 Menit Untuk selamanya. Film mengenai marching band dari kota Bontang. Jadi si Hary ini nraktir aku dan Ijuq nonton ini film. Kita nonton jam pertama yang mana sekitar jam 11.30. Dan kita dapat tiketnya karena datang pagi.

Berhubung karena terlalu pagi jadi kita nunggu satu jam sebelum film mulai di putar.

Berbarengan dengan film ini edar, ada juga comic 8, antrian comic 8 lebih banyak dari film 12 Menit Untuk Selamanya. Ini masuk akal, memang dari trailer nya film 12 menit ini akan semodel dengan Laskar Pelangi yang mana sudah pernah IN beberap tahun yang lalu, sedangkan genre yang sekarang disukai adalah komedi dan action, you know kan guys selera pasar selalu berubah. Jadi wajar ketika aku masuk studio dan kursi tidak penuh, 2/3 kursi bisa dikatakan kosong, pokoknya Cuma sekitar 15 orang, wow, apa mungkin karena jam pertama ya ?

Anyway, film dimulai dan ...........OKAY, komenku aja ya .

Sekitar  hampir dua jam kata temenku, film ini dari segi pesan moral bagus sih, film drama keluarga  kan biasanya gitu ya, tentang mewujudkan impian, tidak mudah menyerah, memaafkan masa lalu, dsb. Pokoknya mengharukan sampai temanku Hary sampai menangis ( katanya sih ).

Dari segi pengambilan gambar, sound, dsb, menurutku okay, film Indonesia sekarang membaik kog menurutku apalagi yang digarap serius .

Untuk acting juga bagus pemainnya, Cuma menurutku si Titi Rajo Bintang agak terlalu keras banget, kurang natural, ini pendapat pribadi ku lo ya, tapi tetap bagus kog. Mungkin karena jarang sekali tokoh model peran yang di bawakan Titi ini. Tetapi tetap bagus menurutku.

Nah secara keseluruhan film ini bagus, Cuma aku nontonnya sering menguap, karena menurutku bukan sesuatu hal yang baru dan kurang bisa membuat penonton bertanya-tanya dan tegang. Dan aku sendiri untuk film drama memang ga terlalu favorit ya. Kembali lagi dah selera pribadi ini. Hahaha.

Nah ini kan film keluarga, jadi kesimpulannya cocok ditonton bareng keluarga dan rekomen kog. Nah bagaiamana menurut kalian ?